Tentang anggota yayasan

Wajah organisasi kami

Kami memiliki latar belakang dan pengalaman yang berbeda dan bersama-sama kami membentuk tulang punggung Yayasan Sahabat Sint Marie. Baca terus untuk mempelajari lebih lanjut tentang tim kami.

Ans Buys

Kursi

Enam puluh tahun yang lalu, sebagai gadis petani berusia 12 tahun, saya pergi ke Sint Marie, sekolah asrama para suster Choorstraat di Papenhulst di Den Bosch. Sembilan tahun, sendirian di rumah pada akhir pekan dan selama seminggu di sekolah asrama 'di bawah bayang-bayang katedral 's-Hertogenbosch'. Saya mengingatnya kembali dengan senang hati. Saya berterima kasih kepada para suster karena mereka telah membentuk dasar bagi karier saya di bidang pendidikan, yang selalu memberi saya perasaan bahwa saya memiliki pekerjaan terbaik di dunia. Memulai kariernya sebagai guru dan setelah menjadi kepala sekolah Sint-Janslyceum di Den Bosch, ia pensiun pada tahun 2014 sebagai direktur perguruan tinggi pelatihan guru Brabant. Saya ingin menggunakan pengalaman praktis ini serta keahlian administratif dan pengawasan saya untuk Dana Dukungan Sint Marie.

Sr. Theresianne Trisnawati

Penningmeester

Nama saya Suster Theresianne Trisnawati, bendahara yayasan. Dengan latar belakang saya sebagai ekonom pascasarjana, saya memiliki minat besar dalam pengembangan masyarakat kurang mampu. Saya ingin memberi mereka kehidupan yang lebih baik dan saya merasa sangat terlibat dengan mereka. Hal ini berawal dari berkembangnya kredit mikro di Indonesia yaitu Credit Union ‘Lestari’ sebagai lembaga keuangan bagi masyarakat petani di daerah Wonosobo, Jawa Tengah. Di sana saya menjadi guru mata pelajaran ekonomi di sekolah umum dan juga di sekolah khusus siswa tuna rungu. Sekarang saya adalah Superior Jenderal dan bepergian antara komunitas Jawa, Kalimantan, Timor Timur dan Belanda. Gairah saya adalah: bekerja untuk misi.

Sr. Wahyu Triningsih

Sekretaris

Nama saya Suster Wahyu Triningsih dan saya bagian dari Kongregasi Puteri Maria dan Yosef. Saat ini saya tinggal di 's-Hertogenbosch. Saya bekerja di sana sebagai Kepala Rumah dan juga anggota Dewan Umum Kongregasi. Semangat saya adalah membantu keberhasilan pendidikan untuk anak-anak tuna rungu. Saya juga memiliki pengalaman sebagai guru untuk anak-anak tuna rungu.

Dukungan umum

Nama saya Lotte IJpelaar dan saya telah mendukung Yayasan Sahabat Sint Marie dengan senang hati selama beberapa tahun sekarang. Saya menyediakan layanan di bidang komunikasi, pelaporan dan mengelola situs web ini. Saya percaya pada pesan harapan dan kemajuan, itulah sebabnya saya sangat gembira dengan yayasan ini karena uangnya disalurkan langsung kepada mereka yang sangat membutuhkan. Saya gembira dapat memanfaatkan pengalaman dan keterampilan saya untuk membantu yayasan ini tumbuh dan sukses. Selain itu, saya mengelola sekretariat Kongregasi DMJ yang populer dengan sebutan 'Sisters of Choorstraat'.